Fitur pencarian baru LinkedIn (Foto: LinkedIn)
CALIFORNIA - LinkedIn meluncurkan pembaruan untuk meningkatkan performa layanannya. Jejaring sosial profesional itu memperbarui
tool pencarian yang mencakup pencarian untuk semua hal seperti orang, perusahaan, dan kelompok.
Dilansir dari
Business Insider, Kamis 928/3/2013),
tool
pencarian ini juga secara otomatis memberikan pilihan pencarian ketika
pengguna mengetik kata kunci yang ingin di cari. Teknis pencariannya
mirip seperti pada mesin pencari Google.
Berikut beberapa gambaran singkat tentang fitur pencarian baru tersebut:
1.
Auto-Complete: Saat mengetik pencarian, pengguna akan
disuguhkan dengan saran pencarian untuk hal yang ingin dicari. Semakin
sering melakukan pencarian, fitur baru ini akan semakin baik dalam
memprediksi apa yang diinginkan.
2.
Suggested Search: Kini ketika mengetik istilah pencarian
seperti "product manager", pengguna akan melihat contoh pencarian yang
terhubung dengan orang-orang atau pekerjaan yanag berhubungan dengan
manajer produk. Selain itu juga ada preview untuk membantu menemukan
hasil pencarian dengan sekali klik.
3.
Smarter Query Intent Algorithm: Semakin banyak penguna
mencari konten di LinkedIn, maka fitur baru ini semakin banyak belajar
dan memahami tujuan pencarian dari waktu ke waktu untuk memberikan hasil
paling relevan.
4.
Enhanced Advanced Search: Pencarian tidak hanya memiliki
tampilan baru, tapi juga mempermudah untuk memperdalam pencarian dengan
filter seperti lokasi, perusahaan, dan sekolah.
5.
Automated Alerts: Pengguna bisa menghemat waktu dengan
menyimpan pencarian, tapi jika terjadi perubahan pada hasil pencarian
tersbut, LinkedIn akan memberikan pemberitahuan