CALIFORNIA - Google mengakuisisi Channel Intelligence, sebuah layanan data yang membantu
brand dan peritel untuk meningkatkan penjualan
e-commerce.
Akuisisi yang dilakukan sebagai upaya meningkatkan pengalaman Google
Shopping itu, membuat Google harus merogoh uang tunai sebesar USD125
juta.
Channel Intelligence mengumumkan akuisisi itu dalam sebuah posting di
blog-nya. "Selama lebih dari 1-0 tahun, kami telah fokus mempermudah
konsumen menemukan dan membeli produk online dan membantu klien
menumbuhkan bisnis mereka. Kami bekerjasama dengan Google selama
bertahun-tahun dan berharap untuk bisa melakukan hal-hal hebat," tulis
perusahaan itu, seperti dilansir dari
Mashable, Kamis (7/2/2013).
Adapun Channel Intelligence, dalam situsnya mengklaim berspesialisasi dalam produk
e-commerce.
Google turut menegaskan kesepakatan akuisisi itu dalam sebuah email.
Raksasa mesin pencari itu mengklaim, akuisisi Channel Intelligence akan
meningkatkan pengalaman berbelanja bagi pembeli dan penjual.
"Kami ingin membantu konsumen menghemat waktu dan uang dengan
meningkatkan pengalaman belanja online. Kami pikir, Channel Intelligence
akan membantu menciptakan pengalaman belanja yang lebih baik bagi
pengguna dan membantu pedagang meningkatkan penjualan di seluruh
web," jelas Google.