CALIFORNIA - Proyek Google Glass telah diumumkan
sejak 6 bulan lalu dan tampaknya raksasa internet tersebut masih bekerja keras
menyiapkan produk tersebut agar dapat digunakan.
Dilansir dari Cnet, Rabu (2/1/2012), Head of the Google Glass
Project Babak Parviz mengatakan timnya masih melanjutkan percobaan ide baru
seiring dengan pengembangan piranti lunak serta keras.
"Kami dengan konstan mencoba ide baru tentang cara pemanfaatan platform ini.
Kami juga mencoba membuatnya jadi lebih mulus, termasuk piranti keras serta
lunaknya agar tahun ini bisa dikirimkan kedeveloper," ujarnya.
Parviz juga mengungkapkan beberapa hal yang telah dikerjakan semenjak debut
Google Glass Juli lali. Saat ini, paparnya, perangkat itu telah memiliki touch
pad untuk mengubah setting dan Google sedang
melakukan uji coba perintah suara.
Selain itu, tim Parviz juga sedang mengerjakan tambahan fitur panggilan telefon
serta meningkatkan daya tahan baterai. Namun, belum jelas apakah kacamata masa
depan itu akan memiliki aplikasi bawaan atau fungsi-fungsi khusus. Google juga
belum berencana menyematkan iklan di dalam perangkat tersebut.
Kemungkinan besar, Glass tidak akan keluar untuk konsumer sampai 2014 nanti.
Namun Google mengatakan telah memilih sekelompok developer yang
berkesempatan membeli edisi Explorer seharga USD1.500
